Mencegah kehamilan dengan menggunakan alat kontrasepsi sejatinya
bukan hanya tugas dan kewajiban kaum wanita saja. Pasalnya ketika pria
mau dan dapat menggunakan kontrasepsi, kemungkinan kehamilan tak
terencana dapat ditekan.
Sayangnya, jenis kontrasepsi yang
diperuntukkan bagi pria tidak sebanyak yang tersedia untuk wanita.
Selama ini kontrasepsi yang tersedia bagi pria antara lain kondom dan
vesektomi. Sisanya, Kaum Adam hanya dapat mengandalkan kontrasepsi
paling konservatif yaitu menarik penisnya sebelum terjadi ejakulasi saat
berhubungan seks.
Beruntunglah kini kita semakin dekat dengan
pilihan kontrasepsi baru untuk pria yaitu pil KB khusus pria. Para
peneliti mengatakan, pil KB pria dapat menjadi pilihan darurat yang
cukup menjanjikan. Pil KB untuk pria bekerja dengan cara memberikan
dosis hormon tiruan ke aliran darah pria. Hormon ini berperan untuk
menghambat produksi sperma.
Sama halnya dengan pil KB wanita,
sifat pil KB pria juga hanya sementara. Dan sama halnya seperti pil
hormonal lainnya, salah satu penulis studi sekaligus anggota departemen
kesehatan di Imperial College di London Deborah A. Garside mengatakan,
pil KB pria memiliki efek samping seperti dapat menimbulkan jerawat,
penambahan berat badan, bahkan perubahan kadar testosteron dapat memicu
penurunan gairah seksual.
Garside mengatakan, teknik non-hormonal
juga sedang dikembangkan, khususnya vaksin yang mengimunisasai antibodi
pria yang menghentikan produksi sperma. Teknik ini lebih efektif
daripada pil karena langsung menargetkan pada hormon yang berhubungan
dengan produksi sperma. Teknik ini juga tidak menurunkan kadar
testosteron sehingga libido bisa terjaga. Teknik tersebut juga bersifat
sementara karena hanya berefek dalam periode waktu tertentu.
Di
Indonesia, pil KB khusus pria dikabarkan sudah siap diproduksi oleh PT
Indofarma Tbk. Pil KB di Indonesia diciptakan dan dikembangkan oleh
peneliti asal Fakultas Farmasi Universitas Airlangga (Unair) Surabaya
bekerja sama dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
(BKKBN).
Pil KB pria tersebut terbuat dari ekstrak daun tanaman
Gendarussa yang memiliki kemampuan untuk melemahkan sperma membuahi sel
telur di samping menaikan vitalitas pria itu sendiri. Pihak peneliti
mengatakan, pil KB pria sudah melewati uji klinis dan siap diproduksi
massal di tahun 2014.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar